Pontianak - Reny Rey, Ketua Srikandi Ketapang Mandiri, adalah sosok inspiratif yang membuktikan bahwa ibu rumah tangga juga mampu menjadi pelaku usaha yang tangguh. Perjalanan wirausaha Reny dimulai pada tahun 2023, saat ia memutuskan untuk bergabung dalam program Inkubator Bisnis Berbasis Inovasi (INKUBBI). Keputusan ini menjadi titik balik yang membuka jalan bagi transformasinya dari ibu rumah tangga biasa menjadi pemimpin komunitas perempuan pelaku UMKM yang berdaya.

Berbekal ketertarikan pada kerajinan tangan dan produk lokal, Reny memanfaatkan program INKUBBI sebagai wadah untuk belajar, berinovasi, dan membangun jaringan. Melalui berbagai pelatihan, pendampingan, dan sesi inkubasi, ia memperoleh pemahaman yang lebih dalam mengenai manajemen usaha, strategi pemasaran, serta pengembangan produk.
Pada tahun 2025, Reny kembali mengikuti rangkaian kegiatan INKUBBI yang berlangsung pada tanggal 21 - 28 Mei 2025. Baginya, setiap tahap inkubasi merupakan kesempatan berharga untuk terus meningkatkan kapasitas diri dan memperkuat fondasi usahanya. Ia menekankan pentingnya inovasi dan peningkatan kualitas dalam menghadapi tantangan pasar yang dinamis.
Sebagai Ketua Srikandi Ketapang Mandiri, Reny tidak hanya berfokus pada pengembangan usaha pribadi, tetapi juga aktif mendorong pemberdayaan perempuan di wilayahnya. Ia percaya bahwa jika diberikan akses terhadap pelatihan, pendampingan, dan jejaring yang tepat, perempuan terutama ibu rumah tangga dapat menjadi motor penggerak ekonomi keluarga dan komunitas.
“INKUBBI telah menjadi jembatan perubahan, bukan hanya bagi saya, tetapi juga bagi banyak pelaku UMKM lainnya,” ujar Reny. Ia pun berkomitmen untuk terus menularkan semangat kemandirian dan kolaborasi kepada sesama perempuan pelaku usaha.
Melalui kepemimpinannya di Srikandi Ketapang Mandiri, Reny Rey membuktikan bahwa pemberdayaan ekonomi perempuan bukan sekadar wacana, melainkan sebuah gerakan nyata yang membawa dampak positif bagi masyarakat secara luas. dika
0 Komentar