Pontianak, 14 Maret 2025 Bupati Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo, menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan Bank Kalbar Tahun Buku 2024 yang digelar di Kantor Pusat Bank Kalbar, Pontianak, Jumat (14/3/2025). Dalam kesempatan tersebut, Alexander Wilyo yang juga Bupati Kab Ketapang selaku salah satu kabupaten yang memiliki saham di Bank Kalbar, menyampaikan harapan agar Bank Kalbar terus meningkatkan kinerja demi memperkuat kontribusinya bagi pembangunan ekonomi daerah.
Alexander Wilyo mengapresiasi penyertaan modal Pemerintah Kabupaten Ketapang sebesar Rp71 miliar pada tahun 2024 dan telah menghasilkan dividen ke Kab Ketapang sebesar Rp9,743 miliar atau 3,99% berdasarkan keputusan RUPS.
“Kami berharap kontribusi positif ini dapat berkelanjutan untuk mendukung pendapatan daerah melalui dividen, sekaligus menjadi modal bagi kemajuan pembangunan Kabupaten Ketapang,” ujarnya.
Selain aspek keuangan, Bupati Ketapang juga menekankan peran Bank Kalbar dalam mendukung pengembangan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Alexander Wilyo mendorong Bank milik daerah tersebut untuk memperkuat komitmennya dengan memberikan fasilitas pembiayaan, bantuan pemasaran, serta peningkatan kualitas produk UMKM.
“Target ekspansi kredit UMKM senilai Rp1 triliun pada 2025 harus diwujudkan melalui kolaborasi konkret, seperti bantuan modal, pendampingan kemasan produk, dan partisipasi dalam even pemasaran,” tegasnya.
Lebih lanjut, Alexander Wilyo mengingatkan pentingnya transformasi dan adaptasi Bank Kalbar dalam menghadapi dinamika industri perbankan.
“Penguatan organisasi melalui pengembangan SDM, teknologi, prosedur, dan *corporate governance* menjadi kunci agar Bank Kalbar tetap kompetitif dan relevan mendorong pertumbuhan ekonomi di Ketapang,” jelasnya.
RUPS Tahunan Bank Kalbar Tahun Buku 2024 dihadiri oleh Gubernur Kalimantan Barat, seluruh Bupati dan Walikota selaku pemegang saham, serta jajaran Dewan Komisaris dan Direksi Bank Kalbar. Agenda rapat meliputi penyampaian laporan tahunan perseroan, rencana bisnis tahun 2025, dan laporan pengawasan Dewan Komisaris.
Seluruh pemegang saham menyetujui laporan keuangan serta kinerja perseroan tahun buku 2024.
Dengan komitmen pemegang saham dan langkah strategis yang diambil, Bank Kalbar diharapkan tidak hanya menjadi institusi keuangan andalan, tetapi juga mitra aktif dalam mempercepat pemerataan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Barat, khususnya di Kabupaten Ketapang.Jwks
0 Komentar