 |
| Foto : Barisan Antrian Truck Berjarak 400 meter dari salah satu SPBU DI. panjaitan |
Akhir-akhir ini fenomena antrian mobil untuk mengisi bahan bakar jenis solar sering terjadi di Ketapang. Misalnya seperti yang sering terjadi di kawasan jalan DI Panjaitan, terlihat mobil truck yang harus mengantri panjang di sisi sebelah kanan SPBU, sementara disisi kiri diisi oleh jejeran mobil L-300.
“Susah sekarang
dapatkan solar, ndak tau kenapa”,
ucap Amat salah satu mobil truck yang sedang duduk santai di dalam mobil yang
antriannya cenderung tak bergerak .
Fenomena ini
juga dikeluhkan para sopir mobil di perhuluan. “Lengkap sudah harga sawit belum
cukup baik, angkutan buah sulit dapat solar, semoga ini diperhatikan
pemerintah”, ujar Mardani salah satu pemilik mobil yang menyediakan jasa
angkutan buah.
Fenomena
kelangkaan solar ini mesti menjadi perhatian pihak terkait, mengingat BBM
merupakan salah satu kebutuhan dasar bagi masyarakat. Kelangkaan akan
menimbulkan tersendatnya aliran distribusi serta mobilisasi yang pada akhirnya
juga mengarah pada stabilitas baik itu ekonomi maupun keamanan.
“Jadi harapan
kami bisa lancar, jangan sampai antri panjang saban hari gini, lalu kami tidak
bisa bekerja dan tidak berpenghasilan”, tambah Amat kembali.
“Menjaga
stabilitas seperti tersedianya BBM secara baik ini harus menjadi perhatian
pemerintah, apalagi sekarang di tengah situasi global seperti saat ini,
kuncinya memastikan distribusi itu ada dan berkeadilan”, harap Lena salah satu
warga Ketapang.
Harapan dari
warga tentu harus menjadi perhatian dari pemerintah dan pemangku kepentingan.
Semoga situasi ini tidak berlarut dan dapat normal kembali. (Sil-JWKS)
0 Komentar