Kabut pagi masih begitu pekat, apalagi gerimis sempat turun subuh tadi. Namun dinginnya pagi tak menyurutkan Wily, seorang pemuda untuk mengegas motor bebeknya yang terlihat terpapar lumpur dan tanah merah. Ia yang tinggal di camp perusahaan memang sengaja hari itu turun agak pagi menuju Sukadana untuk mengikuti kegiatan Rapat Anggota Tahunan sebuah lembaga pemberdayaan ekonomi kerakyatan bernama CU. Pancur Solidaritas.
“Aku bangun jam 03:00, langsung kesini nyampe jam 05:30 pagi lalu tidur di kursi emperan toko di Tugu Durian Sukadana, lalu baru aku kesini”, ujar pria lajang dari Aimere Nusa Tenggara Timur ini.
Hari Sabtu, 19 Januari 2019. CUPS menyelenggarakan kegiatan Pra Rat untuk 12 kantor cabang secara serentak. Satu diantara kantor cabang atau dikenal sebagai Tempat Pelayanan (TP) adalah TP. Sukadana. Hari itu ada sekitar 74 orang anggota dari dua kabupaten yakni Ketapang dan Kayong Utara menghadiri Pra RAT di TP. Sukadana.
Rapat Anggota Tahunan atau RAT adalah ciri dari sebuah koperasi yang dicetuskan oleh Mohammad Hatta, mantan wakil presiden RI yang pertama. RAT sendiri adalah forum tertinggi dimana di forum itu disampaikan laporan perkembangan, usul-kritik dan saran serta pengesahan perencanaan untuk tahun buku berikutnya.
Tiodora Aina (31 tahun) yang juga Koordinator TP Sukadana menyampaikan laporan perkembangan di TP. Sukadana. “Kami mengajak kita semua untuk bepartisipasi merekrut anggota baru dimana minimal TP. Sukadana ada penambahan 25 orang per bulan”, ujar perempuan yang juga satu-satunya perempuan yang menjadi Koordinator TP ini.
Pra RAT tahun buku 2018 kali ini mengusung tema menjemput impian : Koneksi, Kolaborasi dan Diferensiasi. Hal ini mengandung arti bagaimana CUPS mewujudkan mimpi/cita-cita bersama lewat koneksi (teknologi informasi), Kolaborasi (kerja sama) dan Diferensiasi (pembeda).
 |
| Anggota berbagi pengalaman dalam kegiatan sharing |
 |
| Foto bersama setelah kegiatan |
Hamisah salah satu peserta juga memberi masukan untuk kegiatan pelatihan bagi anggota. “Kita perlu membuat program sosialisasi atau apalah untuk mendukung program penambahan anggota”, ungkap perempuan yang juga menjabat sebagai kepala dusun ini.
Sementara itu Gusti Suadnyana yang telah menjadi anggota sejak tahun 2006 silam menyampaikan apresiasi atas perkembangan CUPS khususnya Sukadana. “Saya betiga, orang yang awal dulu bergabung di sini, tapi syukurlah sekarang sudah ribuan orang anggota kita disini”, ujarnya pria yang juga Pandita di Pura Sedahan ini sambil tersenyum.
Demikianlah RAT yang menjadi ciri dari Koperasi dan merupakan hal yang wajib dilakukan oleh sebuah koperasi dilaksanakan secara terjadwal oleh CUPS. Ini menunjukkan kualitas dan rasa tanggung jawab dari pengurus dan manajemen dalam mengemban amanah dari 31.363 anggota ini. Sistematika pelaksanaan pun dilakuka secara bertahap dimana diawali dengan Pra RAT di TP-TP yang mana salah satu keputusannya adalah memilih perwakilan anggota untuk mengikuti RAT Pleno di bulan Maret nanti.
Willy terlihat antusias mengikuti kegiatan itu. Ia semakin mengetahui kondisi dan kualitas lembaga tempat ia menabung yang menjadi sarana mewujudkan perencanaan keuangannya. Pekerja lepas perusahaan itu merintis dan merancang kehidupannya di tanah rantau bersama anggota-anggota lainnya. (JWKS)
Sementara itu Gusti Suadnyana yang telah menjadi anggota sejak tahun 2006 silam menyampaikan apresiasi atas perkembangan CUPS khususnya Sukadana. “Saya betiga, orang yang awal dulu bergabung di sini, tapi syukurlah sekarang sudah ribuan orang anggota kita disini”, ujarnya pria yang juga Pandita di Pura Sedahan ini sambil tersenyum.
Demikianlah RAT yang menjadi ciri dari Koperasi dan merupakan hal yang wajib dilakukan oleh sebuah koperasi dilaksanakan secara terjadwal oleh CUPS. Ini menunjukkan kualitas dan rasa tanggung jawab dari pengurus dan manajemen dalam mengemban amanah dari 31.363 anggota ini. Sistematika pelaksanaan pun dilakuka secara bertahap dimana diawali dengan Pra RAT di TP-TP yang mana salah satu keputusannya adalah memilih perwakilan anggota untuk mengikuti RAT Pleno di bulan Maret nanti.
Willy terlihat antusias mengikuti kegiatan itu. Ia semakin mengetahui kondisi dan kualitas lembaga tempat ia menabung yang menjadi sarana mewujudkan perencanaan keuangannya. Pekerja lepas perusahaan itu merintis dan merancang kehidupannya di tanah rantau bersama anggota-anggota lainnya. (JWKS)
0 Komentar