Search

Kelompok Peternak Lebah Madu Sukaria!

Hasil Panen Peternak Lebah Madu di Sukaria

Kotak tempat lebah madu bersarang

Foto Bersama Setelah Pembentukan Kelompok Peternak Lebah Madu
Rabu, 24 Oktober 2018 bertempat di biara Kongregasi Susteran ACI berdiri sebuah komunitas Peternak lebah madu. Mereka terdiri dari bapak-bapak yang memiliki kotak lebah madu disekitar rumahnya. Lebah madu itu sendiri jenis lebah yang terbang tidak terlalu tinggi hanya disekitaran tiga meter. Biasanya mereka bersarang di kotak khusus yang sudah diberikan perlakuan.

Pendirian kelompok ini sendiri diinisiasi oleh CUPS, JWKS dan Kadus Sukaria. Nikodimus Maran yang juga Kadus Sukaria menyampaikan apresiasinya atas dukungan dari beberapa pihak untuk dapat mendirikan kelompok peternak lebah madu ini. “Saya bersyukur artinya kita akan koordinir teman-teman untuk dapat memasarkan madu Sukaria sehingga dapat menambah pengahsilan bagi warga.”

Tegaso sendiri dari CUPS menyampaikan bahwa pihaknya akan memfasilitasi pemasaran dan berusaha mencari informasi untuk kualitas dari tampilan packaging sehingga dapat menarik pembeli. “Kita harus jaga kualitas, kemudian tampilan ke depannya agar branding madu sukaria ini menjadi lebih baik dan memilii nilai jual”, ujarnya.

Rata-rata keluarga memiliki 7 hingga puluhan kotak dimana dalam rentang 4 bulan tiap kotak dapat menghasilkan 4 botol madu dengan harga per botol sekitar Rp. 150.000,- hingga Rp. 200.000,-. Yang menjadi kendala adalah keberlanjutan pemasaran sehingga kadang susah mencari pembeli, kalaupun ada membeli dengan harga yang sangat murah.

Kehadiran kelompok peternak lebah madu ini sendiri diharapkan dapat menjadi solusi bagi masalah tersebut. Suster Ana yang juga pimpinan Kongregasi ACI menyampaikan harapannya dengan berdirinya komunitas ini. “Saya menyambut positif, banyak potensi di Sukaria ini yang bisa digali, namun jangan lupakan kelestarian alam, karena lebah juga butuh bunga yang tersedia di alam”, ungkapnya.

Kegiatan pemberdayaan ini memang dibuat simultan terus menerus dimana kegiatan ini juga nantinya akan bersinergi dengan usaha konservasi ekologis agar potensi lebah madu ini terjaga dan berkesinambungan.

Ditulis oleh : Suprastha Anggota Komunitas JWKS (JWKS)

0 Komentar